"Apakah kamu mengira akan masuk surga padahal belum datang kepadamu (ujian) seperti (yang dialami) orang-orang terdahulu sebelum kami. Mereka ditimpa kemelaratan, penderitaan, diguncang (dengan berbagai cobaan). Sehingga Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya berkata, "Kapankah datang pertolongan Allah?" Ingatlah sesungguhnya pertolongan Allah itu dekat." (Qs. al-Baqarah: 214)
kali ini dia berdoa dengan sungguh-sungguh,
setelah doa yang dulu hanya sekadar doa yang lalai,
doa yang lalai dari hambaNya yang sering lalai,
entah kenapa pertolongan Allah itu benar-benar sangat dibutuhkan kali ini,
tiba-tiba hati rasa bersalah,
jiwa rasa gundah,
duduk tak tentu arah,
apakah benar doa yang sebelum ini hanyalah sekadar syarat?
bila diri ada masalah,
bila hati gelisah,
barulah merangkak duduk lama
di tikar sejadah..
memohon pertolonganNya dengan khusyuk,
dengan tawaduk,
hatinya bersuara,
YaAllah, bantulah aku,
pertolonganMu sangat aku perlukan,
harapanku masalah ini kau hilangkan,
aku tak terdaya lagi menahan,
walaupun beban itu Kau bagi menurut kesanggupan,.
andai ini ujian,
bagiku kesabaran,
sesungguhnya aku benar-benar mengharapkan pertolonganMu,
benar-benar memerlukan bantuanMu,
agar tak terkapai-kapai lagi aku
agar tak jauh aku
dari hidayahMu.
ya Allah,
PertolonganMu aku butuh kan,
pertolonganMu
...
p/s : masalah ini kuharap cepat-cepat diselesaikan, aku tak tertahan..
0 teguran:
Catat Ulasan